-
- Herbisida sistemik, purna tumbuh dan selektif berdaun lebar
Bahan aktif 2.4 D Dimetil Amine 865 g/l
- Penggunaan Formintop 865 SL secara tunggal ditujukan pada :
- Pengendalian Gulma pada pertanaman padi sawah
- Pengendalian gulma berdaun lebar pada budidaya tanaman di lahan kering
- Diantara jenis gulma yang dapat dikendalikan seperti pada gambar di brosur.
- Penggunaan Formintop 865 Sl dapat dicampur dengan herbisida berbahan aktif glifosar dengan tujuan :
- Pengendalian gulma pada lahan yang ditumbuhi campuran gulma berdaun lebar dan berdaun sempit (rumputan atau alang-alang)
Petunjuk penggunaan Formintop 865 SL
Tanaman dan gulma sasaran Dosis satu hektar Dosis untuk satu sprayer Formintop (cc/15 liter air) Formintop Air Karet (tanaman belum menghasilkan Gulma Daun Lebar
– Mikania micronta
– Colopogonium muncunoides
– Chromolaena Odorata
– Borreria alata
– Mimosa pudica
Padi Sawah
Gulma Daun Lebar
– Sphenociea zeylanica
– Ludwigia octovalvis
– Portulaca Oleracea
Teki
– Fimbristylis miliacea
1,5-2,0 0,9-1,2
500 500
45-60 30-35
Petunjuk penggunaan
- Penyemprotan larutan formintop 865 SL pada gulma tanaman karet dilakukan saat gulma tumbuh aktif
- Penyemprotan larutan Formintop 865 SL pada gullma lahan padi sawah, dilakukan pada umur tanaman padi 12-15 hari setelah tanam. Stadia gulma mulai tumbuh dengan kondisi
- Waktu penyemprotan sebaiknya pagi hari dan cuaca cerah dengan perkiraan tidak akan turun hujan dalam waktu 4 jam setelah penyemprotan
Cara Penegahan Keracunan dan Keselamatan Kerja
- Pada waktu mnyemprot gunakan perlengkapan pelindung dan jangan makan, minum atau merokok
- Sebelum makan, minum atau merokok setelah bekerja, cucilah tangan dan kulit yang terkena insektisida dengan air dan sabun
- Simpan di tempat yang tertutup rapat, sejuk, terkunci, di luar jangkauan anak-anak, jauh dari bahan makanan dan jauh dari api